masukkan script iklan disini
Gilimanuk, Bali | Kepal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang di Nahkodai oleh Indra Saputra pada saat melakukan pelayaran dari Pelabuhan Ferry Ketapang menuju Pelabuhan Ferry Gilimanuk, diduga mengalami trouble pada mesin sehingga kapal yang dinahkodai oleh nya terseret arus lalu miring dan tenggelam di pantai selat Bali bersama sejumlah Crew Kapal dan penumpang serta kendaraan bermotor yang di muatnya. Selasa (29/6/2021), sekitar pukul 19.20 Wita.
Sementara dari informasi yang dapat dihimpun dari petugas ke-Syahbandaran Pelabuhan Gilimanuk Bapak Dimas dalam penyampaiannya ia mengatakan, KMP Yunicee tenggelam kemungkinan dikarenakan arus laut yang kuat dan mengalami kerusakan pada mesin (mesin) mati.
Pada saat kejadian KMP Yunicee tenggelam, kata Dimas. KMP MUNIC 5 yang saat itu berada tidak jauh dari tempat kejadian langsung melakukan pertolongan pertama dengan mengevakuasi para korban yang mengapung saat kejadian berlangsung.
"Kejadian tersebut terjadi sekitar 300 meter dari Dermaga ASDP Gilimanuk dan tidak jauh dari lokasi lampu merah yang berada di pantai selat Bali," ungkapnya.
Pada saat melakukan pelayaran dari Pelabuhan Ferry Ketapang menuju Pelabuhan Ferry Gilimanuk. KMP Yunicee mengangkut 15 orang Crew dan 41 orang penumpang serta kendaraan campuran Golongan II diantranya 2 unit sepeda motor, Gol IVa 5 unit kendaraan pribadi, Gol IVb 1 unit kendaraan Pick Up, dan 17 unit kendaraan truck sedang.
Dari informasi yang dapat dihimpun oleh awak media detiknusantaranews diketahui, 41 orang penumpang KMP Yunicee yang berhasil dievakuasi saat ini dalam kondisi selamat dan langsung dibawa ke Pelabuhan Ferry Ketapang. Sementara dari 9 orang korban lainnya, 6 orang diantaranya dinyatakan meninggal dunia sedangkan 3 orang dinyatakan oleh pihak Puskesmas Gilimanuk dalam keadaan selamat namun perlu mendapat penanganan medis.
Berikut daftar 9 orang korban KPM Yunicee yang berhasil di evakuasi dan dibawa ke Puskesmas Gilimanuk, inisial AK asal Gresik Pns (Peg ASDP), Alamat Pirwodadi, Desa Jepara, Kec Bubutan Surabaya Jawa Timur (meninggal dunia). AN pegawai Loket ASDP (meninggal dunia). APS alamat tidak diketahui (meninggal dunia). Penumpang tanpa identitas dengan ciri - ciri Laki - laki menggunakan Baju Hitam, Celana Loreng (meninggal dunia). SR alamat Jln Salak no 12 Lingkungan Pertukangan Loloan Barat Negara Jembrana Bali (meninggal dunia). Seorang perempuan (tanpa identitas) mengunakan baju Coklat Tua Lengan Panjang Celana panjang Hitam merk Levis (meningal dunia). Inisial A (11) tahun Pelajar kls 5, Alamat Jln Salak no 12 Lingkungan Pertukangan Loloan Barat Negara Jembrana( Selamat ). ES (sopir) warga Bajar Negara Jateng (Selamat) dan inisial U warga Desa Pulukan Kabupaten Jembrana (Selamat).
Pada saat dilakukan evakuasi para penumpang KMP Yunicee yang bisa diselamatkan langsung dibawa ke pelabuhan Ketapang. Sementara yang lainnya masih dilakukan pencarian oleh Sat Pol Airud Polres Jembrana, Tim Basarnas Jembrana, BPBD Jembrana, Syahbandar Pelabuhan Gilimanuk dan para nelayan tradisional Gilimanuk. (Red.1).