• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kabid Kelembagaan DPP AWDI A. Jaka Setiawan: Pancasila Sebagai Suri Teladan Rakyat Indonesia Hingga Menjadi Negara Petarung Yang Kuat

    Rabu, 01 Juni 2022, Juni 01, 2022 WIB Last Updated 2022-06-12T11:27:57Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN - Jakarta | Tangerang, Hari lahir Pancasila 1 Juni 1945, Satu momentum bangkitnya Pribadi bangsa yang kuat dan menjadikan Indonesia maju. Lima sila pada Pancasila adalah sebagai karakter bahwa Negara yang menjunjung tinggi norma-norma dalam satu keberagaman suku dan Agama atau kepercayaan.

    Pancasila dalam perumusannya telah melibatkan para tokoh-tokoh bangsa, Pemuka agama serta cendikiawan, fokus utama adalah sebagai tolak ukur Mahluk sosial yang mempunyai rasa toleransi tinggi di dalam keberagaman, dan itu telah dibuktikan pasca lahirnya Pancasila pada era kepemimpinan Presiden Ir. Soekarno.

    A. Jaka. Setiawan selaku ketua bidang Hub Kelembagaan DPP Assosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) mengatakan kepada awak media, Rabu 1/06/2022 dikediamannya, Bangsa Indonesia tidak lepas dari ruh Pancasila, karena Negara ini mempunyai berbagai macam Suku, Agama dan Ras dan beragam budaya serta adat istiadat,

    "Indonesia adalah negara dengan beragam suku, ras dan agama, kemudian didalamnya terdapat Budaya serta adat istiadat. Untuk mempersatukan ragam tersebut maka Presiden Ir. Soekarno mengajak para tokoh bangsa, pemuka agama merumuskan kebijakan dalam 5 butir Pancasila, agar bisa hidup rukun saling menghormati, sehingga menjadikan bangsa yang Damai sejahtera," Ujar Jaka selalu Pengurus AWDI dan juga Pimpinan Redaksi Awdi Expost.

    Lanjut Pria yang akrab dipanggil Jaka ini mengajak kepada Masyarakat Indonesia, di era Digitalisasi saat ini pentingnya mengamalkan butir-butir pada Pancasila, karena didalamnya terdapat tindakan-tindakan terpuji, apabila saling bergandeng tangan demi terciptanya Bangsa yang maju dan bermartabat,

    "Di era Globalisasi dan Digitalisasi ini, Mari kita bersama-sama  mengamalkan dan menjalankan norma di dalam 5 (Lima) butir Pancasila, karena tantangan di era teknologi maju ini tidak bisa dipungkiri lagi, janganlah sampai melupakan cita-cita para pendiri bangsa, yakni menjadi Bangsa yang penuh kerukunan, Bangsa yang hebat dan Bangsa yang bermartabat," Imbuhnya.

    Seperti diketahui, Pencetus hingga terciptanya Pancasila yakni Presiden Ir. H Soekarno sebagai Bapak Bangsa, dan dalam merumuskan 5 butir dalam Pancasila melibatkan Para Tokoh Bangsa dan juga Pemuka agama serta cendikiawan, Pasalnya Indonesia mempunyai beragam Pulau yang terdapat Suku dan agama yang berbeda-beda, maka dari itu Ir. Soekarno ingin bangsa ini bersatu hidup rukun, damai sejahtera di dalam keberagaman, kemudian terlahirlah Pancasila. (Red).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini