masukkan script iklan disini
Media DNN-Bali | Corona virus desiase 2019 (covid-19) masih belum usai dan masih ditemukan warga yang terkonfirmasi covid-19 di Tabanan justru minggu terakhir ada kecendrungan naik lagi.
Untuk mencegah munculnya gelombang baru Covid-19 ini, TNI Kodim 1619/Tabanan bersama Polres telah mengantisipasinya sejak awal dan secara rutin menggelar Patroli Gabungan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang berkoordinasi dengan instansi terkait dan kini semakin digencarkan kembali untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Pasiops Kodim 1619/Tabanan, Kapten Kav Haryanto seizin Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto, S.I.P., saat dikonfirmasi terkait Patroli PPKM, Senin (25/7/2022) menerangkan, bahwa adapun Patroli Gabungan PPKM tersebut dilaksanakan di seluruh wilayah Kecamatan dengan melibatkan unsur Koramil dan Polsek di wilayahnya masing-masing, dengan berkoordinasi dengan instansi terkait yang dimaksudkan untuk memberikan edukasi melalui himbauan-himbauan dan penegakkan protokol kesehatan, karena telah ditemukan adanya varian-varian baru dari Covid-19.
Tim Patrol Gabungan TNI Polri tersebut, dilaksanakan dengan menyasar tempat-tempat keramaian dan fasilitas publik, seperti pertokoan, supermarket, minimart, pasar, perkantoran, terminal, rumah makan dan tempat lain yang dianggap perlu untuk menghimbau masyarakat serta memberikan pemahaman, bahwa saat ini kasus Covid-19 di Tabanan mengalami kenaikan.
Untuk itu, masyarakat diminta waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dengan menggunakan masker, menghindari kerumunan dan rajin mencuci tangan serta memiliki dan mengaktifkan aplikasi peduli lindungi di fasilitas publik dan juga di handphone masing-masing secara perorangan untuk menghindari penyebaran virus covid-19 ini.
Selain itu, Tim Patroli juga sekaligus menegur warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan secara benar dengan cara humanis serta menyampaikan himbauan, agar warga masyarakat yang belum melaksankan vaksinasi agar segera melaksanakan vaksinasi lengkap di fasilitas Kesehatan maupun gerai-gerai vaksinasi yang ada di wilayahnya.
“Sudah menjadi kewajiban dan tanggungjawab kita bersama untuk menjaga kesehatan karena belum tentu orang lain memiliki kekebalan yang baik sehingga rentan terpapar kasus ini, seperti para lansia dan warga yang memiliki komorbid atau penyakit yang kronis untuk itu mari kita jaga kesehatan diri, orang lain dan juga termasuk menjaga negara," ujarnya. (Hms.Echa).
