masukkan script iklan disini
Media DNN-Bali | Kodim 1619/Tabanan membangun pompa hydraulic pump atau hidram di empat desa yang berada di Kabupaten tabanan, yaitu Desa Gunung Salak, Desa Bangli, Desa Sangketan dan Desa Perean Kangin.
Pompa hydrulic pump atau hidram tersebut dinilai dapat efektif membantu masyarakat dalam penyediaan air bersih guna memenuhi kebutuhan sehari-hari, Kamis (15/9/2022).
Pembangunan pompa hidram di empat (4) titik ini, dimana tiga (3) titik berada di Desa Gunung Salak, Bangli dan Perean Kangin masih dalam tahap penggalian tanah untuk dijadikan bak penampungan air dan satu (1) titik yang berada di Desa Sangketan masih menunggu hari baik sesuai dengan kepercayaan masyarakat desa setempat.
Komandan Kodim 1619/Tabanan, Letkol Inf.Ferry Adianto, S.IP., bersama Pasiter Kapten Inf I Made Widiarta meninjau tiga lokasi yang saat ini dalam tahap penggalian tanah untuk dijadikan bak penampungan air bersih.
Turut mendampingi dalam peninjauan, yaitu para Kepala Desa setempat.
Empat titik Lokasi pembangunan pompa hidram yang ditinjau Dandim (Komandan Kodim) 1619/Tabanan yang nantinya akan disalurkan ke desa Gunung Salak di 242 Kepala Keluarga dengan total 625 jiwa.
Sementara itu, titik kedua disalurkan ke Desa Bangli di 192 Kepala Keluarga dengan 650 jiwa dan titik ketiga disalurkan ke Desa Perean Kangin di 959 Kepala Keluarga dengan 3.093 jiwa serta titik keempat disalurkan ke Desa Sangketan di 132 Kepala Keluarga dengan 530 jiwa.
Saat dikonfirmasi, Dandim tabanan menjelaskan, pembuatan pompa hidram ini melanjutkan dari 6 titik pompa hidram yang sudah di beroperasi, diantaranya 1 titik berada di Desa Pujungan pupuan, 1 titik berada di Desa Timpag Kerambitan, 1 titik berada di Desa Kediri dan 1 titik berada di Desa Biaung Penebel yang keempat titik pompa tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih,
Sedangkan, untuk 2 titik lagi berada di Desa Tanguntiti, Selemadeg Timur untuk memenuhi kebutuhan air di sektor pertanian dan saat ini Kodim melanjutkan pembangunan pompa hidram tersebut di empat titik. Semuanya itu, untuk memenuhi kebutuhan air bersih kepada warga di empat desa.
"Saya berharap, warga akan terbantu dalam mencukupi kebutuhan air bersih, sehingga dalam menghadapi musim kemarau dapat memudahkan masyarakat memperoleh air bersih, karena sudah disediakan melalui pompa hidram," terang Dandim Ferry Adianto.
Menurut Dandim Ferry Adianto, dalam proses pembangunan pompa hidram ini, pihaknya mengerahkan personel Koramil dengan melibatkan masyarakat setempat guna dapat mempercepat proses pembanguan pompa hidram tersebut. (Hms.Echa).