• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Manajemen Pengelolaan Air Bersih Pamsimas Desa Kuo Terindikasi Tidak Transparan

    Kamis, 02 Maret 2023, Maret 02, 2023 WIB Last Updated 2023-03-02T09:03:50Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini



    Media DNN - Mateng | Ketua Badan Permusyawaratan (BPD) Desa Kuo, memempertanyakan manajemen keuangan pengelolaan penyediaan air minum Pamsimas yang di kelola KP SPAMS Sumber Abadi di Desa Kuo Kecamatan Pangale Kabupaten Mamuju Tengah. Karna dalam pengelolaan keuangan Pamsimas Desa Kuo ada dugaan tidak transparan tata kelolanya terutama  pertanggungjawaban dan tagihan bulanan.

    Ketua BPD Desa Kuo H Samrudding melalui group whapshap ia mengatakan, dengan cara proses penagihan ke warga yang menggunakan air bersih dari Pamsimas, sangat di sayangkan karna pihak pengelola menggunakan alat tagih, berupa nota kwitansi kosong.

    "Oleh karna itu saya dengan tegas dan terbuka, mengajukan koreksi nota tagihan kwitansi yang tidak memuat catatan meter, yang di tagihkan kepada masyarakat" Ungkap Samrudding

    Baginya, model nota tagihan yang tidak memuat jumlah meter kubik penggunaan air  di masyarakat yang ditagih, adalah bentuk pengelolaan yang tidak membuat prinsip tidak transparan dan akuntabel.

    "Mestinya, nota tagihan itu, ada di cantumkan, jumlah penggunaan total akhir dalam meter kubik, agar pelanggan juga dapan menghitung setiap kebutuhan air mereka dalam sebulan, bukan kemudian, justru ditagih menggunakan nota kosong tanpa jumlah, berapa besar air mereka manfaatkan" tegas Samruddin.

    Ia berharap kiranya, pihak pengelola Pamsimas KP SPAMS Sumber Abadi Kuo, untuk melakukan pembenahan internal manajemen mereka, sehingga hal ini, tidak berpotensi menimbulkan kerancuan di pihak pengelola.

    "Kondisi ini, sudah berlarut larut, maka kami minta untuk di benahi, terlebih dalam beberapa tahun ini, untuk itu kami minta pertanggungjawaban dari pihak pengelola.  Namun, pihak pengelola belum pernah menyampaikan pada kami, sampai saat ini " Pinta Samruddin.

    Di tempat terpisah, seorang pengelola Pamsimas KP SPAMS Sumber Abadi Kuo Kail, saat di mintai tanggapannya menjelaskan, di saat melakukan penagihan kepada saudara H Samruddin, pihaknya mengakui, jika benar tak menuliskan dan membuatkan nota tagihan.

    "Akan tetapi kami langsung lakukan pencatatan, dan pihak yang di tagih, langsung bayar total pemakaian air, dan kalau tidak salah ingat, saudara H. Samruddin ini kami tagih dengan nominal tagihan Rp.100 ribu dengan jumlah pemakaian 20 kubik" Tutup Kail. (Zul).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini