masukkan script iklan disini
Media DNN - Jatim | Pemerintah Kota Mojokerto berharap Gabungan Organisasi Wanita (GOW) terus berupaya memberikan kontribusi dalam menyiapkan investasi sumber daya manusia, khususnya perempuan. Penjabat (Pj.) Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro meyakini perempuan dan pembangunan merupakan hal yang tidak dipisahkan. Di Indonesia peran perempuan tidak bisa diremehkan.
Mengutip laman Pemerintah Kota Mojokerto (30/4/2024), Ia menerangkan hal tersebut sudah terbukti dengan hadirnya perempuan sebagai pemimpin dalam pemerintahan, seperti Megawati Soekarno Putri sebagai Presiden RI, Khofifah Indar Parawansa sebagai Gubernur Jawa Timur dan Ika Puspitasari yang menjadi wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto.
Mas Pj, sapaan akrab Ali Kuncoro juga menyampaikan di masa yang akan datang tantangan yang harus dihadapi oleh masyarakat sangat luar biasa dan ada istilah Megatrend 2045. Sebagaimana disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo kunci untuk menghadapi tantangan ini adalah investasi sumber daya manusia.
“Perempuan adalah garda terdepan untuk penciptaan peradaban generasi bagi bangsa ini. Kalau mau menciptakan sebuah peradaban baru maka yang harus dididik pertama adalah ibu,” tutur Mas Pj di Kota Mojokerto.
Lebih lanjut Ia menyampaikan saat ini ada sebuah PR besar yang harus dihadapi bersama-sama. Salah satunya adalah menghadapi generasi saat ini yang luar biasa pintar dalam menguasai teknologi informasi yang berkembang sangat pesat, namun etikanya mulai berangsur-angsur turun.
“Menyiapkan investasi sumber daya manusia dimulai dari rumahnya masing-masing, yang kedua masyarakat atau lingkungan, dan yang ketiga tentu sekolahan dan yang keempat adalah seluruh stakeholder harus ikut campur, pemerintah, Pj. Wali Kota, wali kota terpilih, swasta, akademisi, media, semua harus memberikan sebuah ekosistem yang bagus untuk anak didik kita,” tegasnya.
Ketua GOW Kota Mojokerto, Dewi Ratna Wati Gaguk menyatakan GOW siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Mojokerto untuk meningkatkan kapasitas anggota sehingga lebih berdaya dalam berbagai bidang khususnya bidang ekonomi dan kepedulian sosial.
“GOW ini merupakan gabungan dari 30 organisasi wanita yang ada di Kota Mojokerto, tentu kami siap bersinergi bersama Pemerintah Kota Mojokerto dalam berbagai bidang,” tuturnya. (Asep)