masukkan script iklan disini
Media DNN - Jatim | Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) bersama lintas lini Pemkot Surabaya siap mengotimalkan Operasi penduduk pendatang (Yustisi) setelah arus balik. Langkah ini dilakukan guna menekan angka pendatang pascalebaran.
Kasie Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widhi mengatakan pihaknya tetap mendukung program Pemerintah Kota. "Kita menunggu arahan Pemkot Surabaya. Kita akan berkerjasama dengan stakeholder. Intinya Polrestabes mendukung,” ungkap Haryoko dikonfirmasi, Rabu (17/4/2024).
Terkait gelaran Yustisi kata Haryoko merupakan Razia rutin pascalebaran. Hal ini bertujuan untuk mendata dan mengantisipasi lonjakan pendatang. "Dikenal Yustisi mendata kembali atau mengecek warga yang masuk Surabaya," ujarnya.
Sementara itu Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi masuknya pendatang ke Kota Pahlawan, karena biasanya seusai libur panjang Lebaran, fenomena urbanisasi biasa terjadi di kota besar.
Kepala dinas Dispendukcapil Surabaya Eddy Cristijanto mengatakan pihaknya mengantisipasi kedatangan gelandangan atau pengemis baru usai libur panjang lebaran saat ini, karena fenomena kedatangan para gepeng saat arus balik Lebaran memang tejadi setiap tahun.
Selain itu menurut Eddy, Dispendukcapil akan melakukan penelitian lapangan secara faktual berkaitan dengan pengajuan pindah baru ke Kota Surabaya, penelitian ini guna memastikan warga yang mengajukan pindah ke Surabaya benar ada di alamat tersebut, atau hanya sebagai syarat administrasi. (Asep)