masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Akibat Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, mengakibatkan tanah longsor di pinggir Sungai/Paluah Gendang, tempat usaha kayu milik I Wayan Darma yang terletak di Br. Dinas Kalanganyar tergerus dan mengalami kerugian material yang cukup besar.kamis malam (18/4).
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 02.30 dini hari. I Wayan Darma, korban sekaligus pemilik usaha kayu, terbangun dari tidurnya karena mendengar suara gaduh. Saat ia keluar rumah, ia melihat tempat usahanya yang berada di tepi sungai sudah tergerus oleh aliran air yang deras.
Akibat kejadian ini, alat-alat kerja, kayu olahan, dan tiga unit sepeda motor milik I Wayan Darma tertimbun lumpur. Diperkirakan total kerugian mencapai Rp. 100.000.000,-.
Mendapati laporan kejadian tersebut, anggota Polsek Manggis langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi dan pendataan. Petugas juga membantu korban membersihkan lumpur dan puing-puing yang menimbun tempat usahanya.
Kapolsek Manggis, Kompol Agung Budiarto, S.E mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama di musim hujan seperti saat ini. Masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor dihimbau untuk selalu siaga dan memperhatikan kondisi sekitar.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama di musim hujan. Bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor, kami mohon untuk selalu siaga dan memperhatikan kondisi sekitar," ujar Kompol Agung Budiarto
Kejadian tanah longsor ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Penebangan liar dan pengrusakan hutan dapat meningkatkan risiko terjadinya tanah longsor, sehingga perlu ditangani dengan serius.(Hms/red)