masukkan script iklan disini
Media DNN - Jatim | Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gresik, Achmad Washil terpilih menjadi kandidat finalis Asosiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI) Digital Leadership Government (ADLG) Awards 2024.
ADLG Awards merupakan wujud apresiasi terhadap kepemimpinan (leadership) seorang Sekda berkinerja digital. Khususnya dalam Indeks Digital Leadership dan Indeks Digital Capabilities Daerah.
Hari ini, Kamis (6/6/2024), tim visitasi ADLG Awards 2024 menemui Sekda Kabupaten Gresik, di kantornya. Tim juga telah menemui Sekda Kota Mojokerto di hari yang sama dan Sekda Kabupaten Trenggalek di keesokan harinya, Jumat (7/6/2024).
Kabupaten Gresik, Achmad Washil membawa spirit Gresik Goes Digital dengan menekankan pada tiga hal yaitu Inovasi, Efisiensi, dan Transformasi. Ia pun memaparkan tentang implementasi SPBE di Kabupaten Gresik.
Pada ADLG Awards 2024 ini ada 15 sekretaris daerah yang telah dinilai dan terpilih sebagai kandidat finalis ADLG Awards 2024 dan 3 besar tiap kategori (total 9 orang) masuk ke proses visitasi.
Adapun para visitor tersebut antara lain Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Sherlita Ratna Dewi Agustin; Direktur Eksekutif ASKOMPSI, Eddy Santoso; Analis Kebijakan Ahli Madya Kementerian Dalam Negeri RI, Ucup Hidayat, serta CEO Inixindo Jogja, Andi Yuniantoro.
Kadis Kominfo Jatim, Sherlita menyampaikan selamat atas terpilihnya Sekda Kota Mojokerto sebagai kandidat finalis ADLG Awards 2024 ketegori Kota.
"Selamat, karena dari 9 kandidat finalis yang terpilih untuk divisitasi, 3 orang dari Jawa Timur. Ini semua menunjukkan kita semua di Jawa Timur punya komitmen yang tinggi terhadap pelaksanaan transformasi digital," terang Sherlita.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif ASKOMPSI, Eddy Santoso menerangkan tim visitasi ini ditugaskan untuk melihat kesesuaian data input dan fakta di lapangan. "Kami berharap para Sekda yang terpilih ini bisa menularkan semangat kepada para Sekda lain dalam mengawal transformasi digital," kata Eddy. (Asep)