masukkan script iklan disini
Media DNN - Kotim | Nasip naas yang melibatkan dua kendaraan bermotor yang berbeda mengakibatkan satu orang korban meninggal dunia. Peristiwa ini terjadi di jalan Desa Tumbang Koling, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, pada Jumat (12/07 2024).
Adapun kendaraan yang terlibat dalam lakalantas ini yaitu , kendaraan jenis truk milik PT. BHL (Bumi Hutan Sawit Lestari) nopol KH 8707 TC yang dikemudikan oleh Sugeng Rianto dengan sepeda motor yang dikendarai Andreasoni yang mana saat itu dalam kondisi berboncengan dengan korban bernama Andrianur dan dinyatakan meninggal dunia.
Adapun kronologi kejadian lakalantas ini, Kata saksi mata Mering Eser ia mengatakan, kejadian tersebut bermula pada saat korban ikut berboncengan naik sepeda motor dari Desa Tumbang Koling menuju arah PT. BHL.
Kemudian, kata Mering Eser, saat berpapasan di tikungan datang dari arah yang berlawanan sebuah truk jenis Fuso pengangkut minyak milik PT. BHL ( Bumi Hutan Sawit Lestari) hampir menguasai jalan sehingga menyenggol sepeda motor yang ditumpangi oleh korban.
Dan korban terpental jatuh diantara ban depan dan belakang mobil tersebut, sedangkan ban belakang melindas sebagian tubuh korban.
Melihat kejadian tersebut, selanjutnya saksi bergegas mengevakuasi korban bersama pengendara motor mengunakan kendaraan miliknya ke klinik perusahaan.
“Korban saya bawa menggunakan mobil saya saat menuju klinik perusahaan, namun nyawa korban tidak dapat tertolong,” Ujar Mering.
Mering menuturkan, ketika saat dalam perjalanan menuju ke klinik PT. BHL korban dalam kondisi sudah kritis, saat dilakukan tindakan medis korban sudah tidak tertolong lagi.
“Ketika saya mengantarkan korban ke klinik yang jarak tempuh sekitar sepuluh menit dari TKP, saya melihat korban dalam kondisi kritis,” jelasnya.
Dirinya juga berusaha menghubungi pihak keluarga korban di Desa Koling melalui telepon namun saat itu tidak ada yang aktif, setelah itu ia menghubungi Kades tumbang Koling dan langsung diangkat oleh Kades untuk menginformasikan kejadian tersebut ke pihak keluarga korban.
Mering Selakuku Ketua DAD Desa Tumbang Koling ini, sangat mengapresiasi pihak perusahaan PT. BHL karena sudah menunjukkan itikad baiknya, karena pada saat korban di klinik pimpinan manajemen berdatangan dan langsung menggerakkan karyawan mereka membawa dan memasang beberapa tenda di rumah duka, dan pimpinan PT BHL melalui manager PKS Pak Yunadi juga hadir,"tandasnya. (Ard /kalteng/Red).