masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Sejumlah warga Lingkungan Ketugtug dihebohkan oleh kobaran api yang melalap tiga rumah milik 3 (tiga) orang warga Lingkungan Ketugtug, Kelurahan Loloan Timur, Kec. /Kab.Jembrana - Bali. Selasa, (16/7/2024) sekitar pukul 10.00 Wita.
Dari keterangan 2 (dua) orang saksi bernama Siti Rahmah (57) warga setempat dan Sujahem (30) tahun, alamat Jl. G. Agung G.3 No 2 Lingk. Ketugtug, Kel. Loloan Timur, Kec. Jembrana, Kab. jembrana - Bali mereka mengatakan, kejadian kebakaran ini diketahui berawal dari terlihatnya kobaran api yang keluar dari rumah Suparman (60) yang berprofesi sebagai pedagang, alamat Lingk, Ketugtug, Kelurahan Loloan Timur, Kec. /Kab.Jembrana.
Lebih lanjut saksi 1 Siti Rahmah menjelaskan, saat kejadian dirinya sedang berada di teras rumahnya dan tidak disangka saat itu dirinya melihat kobaran api yang membumbung tinggi yang berasal dari atap rumah Suparman.
Dan tidak lama kemudian Siti Rahmah menghubungi Damkar Pemkab Jembrana untuk melakukan pemadaman terhadap kobaran api yang semakin besar, selama menunggu Damkar saksi 1 Siti Rahmah yang dibantu warga setempat berupaya melaksanakan pemadaman secara mandiri menggunakan selang dan alat seadanya.
Dan sekitar pukul 11.00 Wita, Damkar Pemkab Jembrana yang dipimpin oleh Danru Ida Bagus Singarsa, dengan 4 unit Damkar tiba dilokasi dan langsung melakukan pemadaman, kemudian pada pukul 11.47 wita api sudah dapat di padamkan." Tuturnya.
Perlu diketahui, dalam kejadian ini bersyukur tidak sampai menelan korban jiwa, namun ketiga korban yang masing - masing bernama Suparman (60) tahun, Alamat : Lingk, Ketugtug, Kel. Loloan Timur, Kec. /Kab.Jembrana. Fadli (46) tahun, alamat Lingk, Ketugtug, Kel. Loloan Timur, Kec. /Kab.Jembrana, dan Siska Fatmawati, alamat Lingk, Ketugtug, Kel. Loloan Timur, Kec. /Kab.Jembrana - Bali mengalami kerugian materiil.
Adapun barang - barang yang terbakar milik ke 3 (tiga) orang korban masing - masing yaitu, Suparman (60) berupa 1 Uni TV , Sepikeraktif 5 gram emas batangan, perhiasan emas, uang tunai Rp.10.000.000 dengan total kerugian diperkirakan sekitar 150jt.
Sedangkan barang korban bernama Fadli (46) yang terbakar yaitu, Sofa, lemari uang tunai Rp.8.000.000 dengan total kerugian diperkirakan sekitar 200jt.
Dan barang korban milik Siska Fatmawati yaitu berupa Kasur, lemari pakaian dengan total kerugian diperkirakan mencapai sekitar 60jt.
Peristiwa ini terjadi diduga akibat konsleting arus listrik, dan saat ini kondisi di lokasi kejadian sudah kondusif. (Slmt).