• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    DP3AK Jatim Selenggarakan Pelatihan Psychological First aid dan Manajemen Stres

    Rabu, 21 Agustus 2024, Agustus 21, 2024 WIB Last Updated 2024-08-21T03:07:19Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN - Jatim | Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) Provinsi Jawa Timur mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya lembaga penyedia layanan perlindungan perempuan dengan tema pelatihan manajemen dan penanganan kasus dengan lingkup kegiatan ‘‘pelatihan psychological first aid dan manajemen stres bagi petugas layanan perlindungan perempuan dan anak“ yang di adakan di Surabaya (20/8/2024).

    Kadis DP3AK Jatim Tri Wahyu Liswati Selasa (20/8/2024) menyampaikan bahwa maksud dan tujuan kegiatan  pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Psychological First Aid dan Manajemen Stres Bagi Petugas Layanan Perlindungan Perempuan Dan Anak ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi petugas layanan perlindungan perempuan dan anak dalam memberikan dukungan psikologis awal serta mengelola stres yang timbul selama pelaksanaan tugas. 

    Dengan membekali petugas dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai, diharapkan mereka dapat menjalankan peran mereka dengan lebih efektif dan memberikan layanan yang lebih optimal kepada korban yang membutuhkan.


    Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah 1) Memperkuat pemahaman petugas terhadap konsep dan prinsip-prinsip dasar Psychological First Aid,  
    2) Memberikan keterampilan praktis kepada petugas dalam menerapkan PFA di lapangan,  
    3) Membekali petugas dengan teknik-teknik manajemen stres yang efektif sehingga diharapkan dapat menjaga keseimbangan emosional mereka, 
    4) Membantu petugas layanan untuk menjaga kesehatan mental mereka, sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih produktif dan berdaya tahan tinggi,  
    5) Meningkatkan kualitas layanan yang diberikan oleh petugas kepada perempuan dan anak yang membutuhkan perlindungan karena dengan memiliki keterampilan PFA dan manajemen stres yang baik, petugas dapat memberikan dukungan yang lebih efektif dan responsif, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan perempuan dan anak yang dilayani.

    Bentuk-bentuk kekerasan yang dialami perempuan sangat beragam, mulai dari kekerasan fisik, psikologis, seksual, hingga ekonomi. Kompleksitas masalah ini sering kali dipengaruhi oleh faktor budaya, norma sosial, serta ketidaksetaraan gender yang masih kuat mengakar di masyarakat. Fenomena ini tentunya membuat para korban mengalami berbagai bentuk trauma psikologis yang membutuhkan penanganan segera dan tepat. 

    Petugas layanan perlindungan perempuan dan anak memiliki peran penting dalam memberikan bantuan awal dan perlindungan kepada mereka yang terdampak. Namun, penanganan yang efektif memerlukan keterampilan khusus, termasuk kemampuan untuk memberikan Psychological First Aid (PFA) dan manajemen stres. Psychological First Aid (PFA) adalah pendekatan berbasis bukti yang bertujuan untuk mengurangi dampak psikologis jangka panjang yang dapat terjadi setelah seseorang mengalami kejadian traumatis. 

    PFA tidak hanya berfokus pada individu yang terkena langsung, tetapi juga pada orang-orang di sekitar mereka, termasuk keluarga dan komunitas. Petugas layanan perlindungan perempuan dan anak sering kali menjadi garda terdepan dalam menghadapi situasi yang penuh tekanan. Mereka harus mampu memberikan dukungan emosional yang tepat, membantu korban merasa aman, dan memfasilitasi akses ke layanan lanjutan. Melalui pelatihan ini, diharapkan para petugas dapat lebih memahami prinsipprinsip PFA dan bagaimana menerapkannya dalam berbagai situasi. YL
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini