masukkan script iklan disini
Media DNN - Jawa Timur | Kunjungan SMA Bogor Raya yang dijadwalkan datang hari Senin pukul 13.30 WIB ke SMKS PGRI Banyuputih Kabupaten Situbondo Jawa Timur akhirnya ada perubahan teknis untuk penyambutan kedatangan rombongan kunjungan dari SMA Bogor Raya. Senin (14/10/24).
Keterlambatan kedatangan kunjungan SMA Bogor Raya ke SMKS PGRI Banyuputih lantaran mengalami gangguan di transportasi udara yang sempat mengalami delay dari arah Jakarta dengan tujuan penerbangan ke Bandara Blimbingsari - Banyuwangi Jawa timur sampai bebrapa jam lamanya.
Selain sempat delay, dengan dibantu POKDARWIS Wonorejo kunjungan SMA Bogor Raya ke SMKS PGRI Banyuputih terlebih dahulu melakukan trip di Kawasan Taman Nasional Baluran Jawa Timur.
Dan sekitar pukul 17.30 WIB rombongan SMA Bogor Raya sebanyak 43 orang peserta didik, 5 orang Guru dan 7 orang Crew menggunakan Bus tiba di SMKS PGRI Banyuputih
Setibanya di SMKS PGRI Banyuputih, rombongan SMA Bogor disambut dengan tarian tradisional yang disuguhkan oleh 2 orang Siswa SMK PGRI Banyuputih dan ucapan selamat datang dari Bapak/Ibu Guru SMK PGRI Banyuputih.
Adapun untuk teknis belajar Ecoprint dibagi menjadi dua kelompok besar dengan sesi praktik aplikasi dan sesi edukasi pengenalan produk Flora Ayu_Baluran yang merupakan produk unggulan SMK, dengan ruangan yang berbeda mereka menikmati belajar langsung serta mengenal lebih jauh tentang Ecoprint.
Smenetara untuk di ruang galery mereka juga melihat hasil karya produk turunan kain Ecoprint yang sudah jadi, berupa tas , topi , pouch , syal dan lainnya.
Mereka sangat antusias mengikuti pemaparan dari siswa SMK dan banyak yang tertarik langsung membeli hasil produk secara tunai ataupun menggunakan aplikasi pembayaran on-line QRIS.
"Materi proses pembuatan Ecoprint kepada peserta cartenz adventure service (CAS) Trip SMA Bogor Raya sekaligus praktiknya dengan menggunakan bahan alam yang ada di sekitar dengan cara pounding dan steam,” ujar Nunung Indrawati, S.Pd. selaku ketua tim Ecoprint Flora Ayu Baluran .
“Sangat luar biasa antusias mereka untuk mengenal, belajar dan praktik pembuatan produk Ecoprint ,” tambahnya.
Disisi lain kepala sekolah SMKS PGRI Banyuputih, Irawan Adi Wasito, S.T., mengatakan, penghargaan yang setinggi-tingginya untuk kunjungan SMA Bogor Raya yang bertaraf Internasional. Semoga kerja sama ini bisa terus terjalin dan karya anak didik kami bisa menjadi jembatan positif untuk memperkenalkan eksistensi produk kreatif dan kewirausahaan SMKS PGRI Banyuputih yang berbasis kearifan lokal ke level nasional,” tegasnya.
Sementara itu Mia Amiana, salah satu Guru pendamping dari SMA Bogor Raya juga menyampaikan, sangat terkesan dengan sambutan yang diberikan oleh SMKS PGRI Banyuputih dengan berkunjung langsung ke tempat produsen souvenir Ecoprint, menjadikan kegiatan ini sangat menarik minat siswa kami karena anak-anak bisa langsung belajar dan praktik tanpa takut kotor, dan yang paling penting adalah bisa menambah pengetahuan dan pengalaman.
Kami berharap kerja sama ini kedepannya bisa tetap berlanjut,” pungkasnya. (Masbro DNN/tim).
