• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates


    Bea Cukai Yogyakarta Lampaui Target Penerimaan 2024 dan Cegah Kerugian Negara Rp 2,85 Miliar

    Jumat, 24 Januari 2025, Januari 24, 2025 WIB Last Updated 2025-01-24T02:14:22Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Media DNN - Sleman, DIY |
    Dalam upaya memperkuat sinergi dengan media massa, Bea Cukai Yogyakarta menggelar kegiatan Media Briefing pada Kamis (23/01/2025) pukul 09.30 WIB. Acara ini dihadiri perwakilan dari berbagai media, baik media cetak, elektronik, maupun online. Bertempat di Aula Kantor Bea Cukai Yogyakarta, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan media serta menyampaikan isu terkini dan capaian kerja Bea Cukai Yogyakarta sepanjang tahun 2024.

    Acara berlangsung dalam suasana santai dengan diskusi interaktif yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta, Tedy Himawan. Dalam sambutannya, Tedy menjelaskan tugas utama Bea Cukai Yogyakarta, yakni sebagai pemungut penerimaan negara, pelindung masyarakat dari barang berbahaya, pemberi fasilitasi perdagangan, serta pelindung industri dalam negeri. “Kami memberikan berbagai layanan, seperti layanan impor, ekspor, dan cukai, kepada pengguna jasa, termasuk perusahaan kawasan berikat, gudang berikat, pabrik etil alkohol, pabrik hasil tembakau, dan perusahaan KITE IKM,” jelas Tedy.

    Sepanjang tahun 2024, Bea Cukai Yogyakarta berhasil melampaui target penerimaan negara dengan capaian sebesar Rp 828,9 miliar dari target Rp 825,2 miliar, atau 100,447%. Capaian tersebut didukung oleh kontribusi berbagai pihak serta upaya pengawasan yang intensif. Tedy mengungkapkan bahwa Bea Cukai Yogyakarta telah melakukan 189 penindakan sepanjang tahun 2024 dengan potensi kerugian negara yang berhasil dicegah mencapai Rp 2,85 miliar. Penindakan ini mencakup kasus peredaran rokok ilegal, minuman keras, dan obat-obatan terlarang.


    “Capaian ini merupakan wujud nyata komitmen Bea Cukai Yogyakarta sebagai revenue collector dan community protector yang mendukung pemulihan ekonomi nasional,” tambah Tedy.

    Memasuki tahun 2025, Bea Cukai Yogyakarta bertekad untuk terus mempertahankan predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) sekaligus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Tedy menegaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk media, menjadi kunci keberhasilan kinerja instansi tersebut.

    “Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang telah menjadi jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat. Dukungan dari insan media sangat berarti bagi keberlanjutan kinerja kami,” pungkas Tedy.

    Kegiatan ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif antara Bea Cukai Yogyakarta dan para insan media, menciptakan suasana yang akrab sekaligus memperkuat sinergi untuk menghadapi tantangan di tahun mendatang.



    (Bayu)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini