• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Forum BBM Desak Dana Rampasan Korupsi Timah Dikembalikan Untuk Bangka Belitung

    Senin, 24 Februari 2025, Februari 24, 2025 WIB Last Updated 2025-02-24T09:58:32Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini



    Media DNN - Pangkalpinang | Forum Bangka Belitung Menggugat (BBM) terus menyuarakan aspirasi masyarakat agar hasil rampasan kekayaan dari para terdakwa korupsi dalam kasus mafia timah senilai Rp300 triliun dikembalikan untuk pembangunan infrastruktur dan pemulihan ekonomi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Senin (24/2/2025).

    Mereka meminta pemerintah pusat, termasuk Presiden Prabowo, untuk mengalokasikan kembali dana tersebut demi kepentingan daerah.

    Dalam pantauan jejaring media KBO Babel, perwakilan Forum BBM yang terdiri dari Hangga Oftafandany SH, Purnomo SH, dan Rikky Fermana menyambangi kantor perwakilan DPD RI Bangka Belitung di kompleks perkantoran Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Air Itam, Pangkalpinang.

    Kehadiran mereka disambut oleh Kepala Kantor DPD RI Perwakilan Babel, Andarta Ferryadi MT.




    Kritik Keras terhadap Senator Babel 

    Hangga Oftafandany SH melontarkan kritik tajam terhadap para senator asal Bangka Belitung yang dinilai tidak bersuara dalam kasus korupsi timah. 

    Ia menyoroti bahwa meskipun putusan pengadilan telah memvonis terdakwa bersalah dan merampas kekayaan hasil korupsi, empat senator DPD RI asal Bangka Belitung dinilai tidak aktif memperjuangkan agar dana tersebut dikembalikan untuk kepentingan daerah.

    “Inilah yang membuat kami, sebagai perwakilan masyarakat Bangka Belitung, kecewa terhadap kinerja para senator Babel. Mereka justru terkesan berpihak kepada para terdakwa mafia timah dengan sikap diamnya,” tegas Hangga.

    Ia juga mempertanyakan sikap senator yang tidak pernah mengeluarkan pernyataan atau mendukung perjuangan masyarakat terkait pemanfaatan dana rampasan korupsi untuk Bangka Belitung. 

    “Bapak dan ibu dipilih oleh masyarakat untuk membangun dan menyejahterakan rakyat, bukan hanya diam dan baru muncul saat ada kepentingan politik,” tambahnya.

    Purnomo SH menambahkan bahwa para senator harus lebih aktif dan responsif terhadap isu-isu terkini di Bangka Belitung. Menurutnya, kasus korupsi timah telah menjadi perhatian luas, namun senator Babel seolah tidak peka terhadap aspirasi masyarakat.

    “Harusnya, mereka tidak minim informasi. Pemberitaan tentang masyarakat yang memperjuangkan dana rampasan korupsi sudah sangat ramai, tapi respons mereka seolah melempem dan tidak ada kepedulian,” ujar Purnomo dengan nada menyindir.

    Langkah Lanjutan ke Jakarta

    Sementara itu, Rikky Fermana menyampaikan bahwa Forum BBM telah menjadwalkan audiensi ke Kejaksaan Agung, beberapa komisi di DPR RI, serta Kementerian Keuangan pada 4 Maret 2025. 

    Agenda utama pertemuan tersebut adalah menyerahkan surat pernyataan resmi yang berisi permohonan agar hasil rampasan kekayaan para terdakwa korupsi timah dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dan pemulihan ekonomi di Bangka Belitung.

    “Kami mengajak para senator Babel untuk ikut berjuang dan mengawal agar dana ini benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat Bangka Belitung. Pada 4 Maret nanti, kami juga akan menyerahkan surat kepada pimpinan DPD RI atau anggota DPD RI dari dapil Babel agar mereka memiliki dasar kuat untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat,” pungkas Rikky.

    Dengan langkah ini, Forum BBM berharap pemerintah dan wakil rakyat di pusat tidak hanya menjadikan kasus korupsi timah sebagai isu nasional semata, tetapi juga memastikan bahwa hasil rampasan korupsi bisa dikembalikan dan dimanfaatkan untuk kemajuan Bangka Belitung. (KBO Babel/red).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini