• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Police Go To School di SMK Negeri 1 Singaraja: Kapolres Buleleng Berikan Pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Disiplin Diri Kepada Pelajar

    Senin, 17 Februari 2025, Februari 17, 2025 WIB Last Updated 2025-02-17T11:23:32Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN – Bali | Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K., M.H., hadir sebagai Pembina Upacara dalam kegiatan Police Go To School yang dilaksanakan di Lapangan Upacara SMK Negeri 1 Singaraja, Kelurahan Banjar Bali, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.(17/02).

    Upacara bendera yang mengusung tema Ketertiban Lalu Lintas ini dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) Polres Buleleng, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Singaraja, Wakil Kepala Sekolah, para ASN, guru, serta siswa-siswi kelas X dan XI.

    Dalam amanatnya, Kapolres Buleleng menyampaikan beberapa pesan penting kepada para siswa, diawali dengan membangkitkan semangat melalui yel-yel “Semangat Pagi Luar Biasa”, sebagai bentuk motivasi dan energi positif untuk memulai aktivitas sehari-hari.

    Kapolres menegaskan bahwa upacara bendera memiliki makna yang sangat penting, yakni untuk melatih kedisiplinan, menanamkan rasa hormat kepada para pendahulu, dan menumbuhkan jiwa nasionalisme sesuai dengan Pembukaan UUD 1945. Para pelajar sebagai generasi muda diharapkan mampu menjadi calon pemimpin yang berintegritas, kreatif, serta mampu mengikuti perkembangan teknologi sekaligus menjadi agen perubahan yang positif di tengah kemajuan era digital.pungkasnya.

    Lebih lanjut, Kapolres Buleleng mengingatkan siswa agar menjauhi segala bentuk perilaku yang melanggar hukum seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, balap liar (trek-trekan), dan kenakalan remaja lainnya. Menurutnya, tindakan negatif tersebut kerap terjadi akibat dorongan mencari sensasi, kurangnya motivasi belajar, serta minimnya aktivitas yang positif. Kapolres mengajak siswa untuk berhati-hati dalam memilih pergaulan dan mengharapkan peran aktif guru serta orang tua dalam membimbing generasi muda.paparnya


    Kapolres menekankan bahwa segala pelanggaran hukum akan berdampak buruk, baik terhadap reputasi, harga diri, kesehatan mental, hingga hubungan sosial yang menjadi tidak harmonis. Oleh karena itu, siswa diminta untuk memikirkan dampak jangka panjang dari setiap tindakan, serta lebih aktif dalam mengikuti kegiatan yang positif.

    Kapolres juga mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara hukum, sehingga setiap perbuatan yang melanggar aturan akan dikenakan sanksi. Khusus terkait aksi balap liar (trek-trekan), Kapolres mengingatkan bahwa kegiatan tersebut berpotensi merugikan diri sendiri maupun orang lain.

    Sebagai penutup, Kapolres Buleleng berharap agar para siswa belajar dengan tekun, menjaga disiplin, dan membekali diri dengan keterampilan serta kompetensi yang memadai. Sebab, di masa depan, tantangan akan semakin berat dan hanya mereka yang memiliki kemampuan yang akan mampu bersaing dan meraih kesuksesan.

    Kegiatan Police Go To School ini merupakan bagian dari upaya Polres Buleleng dalam membangun sinergitas dengan dunia pendidikan, serta membentuk karakter generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan, disiplin diri, dan menjunjung tinggi ketertiban hukum di tengah masyarakat.tutup Kapolres (Red)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini