masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Dalam rangka mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, khususnya para pekerja di lingkungan pelabuhan, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Komang Muliyadi, S.H., M.M., melaksanakan kegiatan “Jumat Curhat” bersama Anak Buah Kapal (ABK) dan Satpam Pelabuhan Gilimanuk, Jumat (25/4/2025) pagi.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 10.00 WITA ini digelar di areal Pelabuhan Gilimanuk dan merupakan implementasi dari Program “Jumat Curhat” yang diinisiasi oleh Kapolri dan dijabarkan secara langsung oleh Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K., melalui program unggulan bernama MULIA (Modern, Unggul, Lugas, Inisiatif dan Amanah). Program ini bertujuan mendengarkan langsung keluhan masyarakat, menyampaikan edukasi terkait keamanan dan ketertiban, serta mempererat komunikasi dua arah antara polisi dan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Kompol Komang Muliyadi hadir bersama Bhabinkamtibmas Gilimanuk serta delapan orang perwakilan ABK Pelabuhan Gilimanuk. Melalui suasana santai namun penuh makna, Kapolsek menyampaikan sejumlah pesan kamtibmas kepada para peserta.
Kapolsek menekankan pentingnya peran serta ABK dan Satpam dalam menjaga keamanan kawasan pelabuhan, khususnya dalam mencegah peredaran barang ilegal serta penyelundupan barang berbahaya ke wilayah Bali. “Jika melihat hal-hal mencurigakan, segera laporkan kepada petugas kepolisian, dan manfaatkan layanan bebas pulsa kontak 110 standby 24 Jam,” tegasnya.
Ia juga meminta para ABK tidak segan berkoordinasi dengan kepolisian jika menemukan aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban.
Lebih jauh, Kapolsek Gilimanuk juga mengedukasi peserta mengenai program ketahanan pangan yang sedang digalakkan pemerintah. Ia mengajak semua pihak untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam tanaman produktif seperti cabai, tomat, dan sayuran sebagai langkah konkret mendukung swasembada pangan.
Dalam sesi tanya jawab, salah seorang Satpam bernama Wayan Eko turut menyampaikan pertanyaan terkait tindakan yang harus diambil jika menemukan benda mencurigakan di kapal atau area pelabuhan. Kapolsek pun merespons dengan memberikan arahan teknis dan meminta Bhabinkamtibmas untuk menyebarluaskan nomor kontak Kapolsek maupun Bhabin agar komunikasi lebih cepat dan responsif.
Kegiatan “Jumat Curhat” ini ditutup dengan harapan terciptanya pelabuhan yang aman, nyaman, serta bebas dari gangguan kamtibmas. “Kami hadir untuk mendengar, dan bersama-sama mencari solusi. Semoga melalui kegiatan ini, sinergi antara polisi dan masyarakat, khususnya di kawasan pelabuhan, semakin kuat,” pungkas Kapolsek Kompol Komang Muliyadi.(Hms glk / Red).
